Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Gelora
Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, menggelar webinar nasional bertema
“Ciptakan Jurnalis Berkompeten dalam Arus Informasi.” Webinar yang diselenggarakan
pada Sabtu (30/10) itu, turut menghadirkan tiga narasumber, yaitu Azizah Hanum,
Victor Mambor, dan Andreas Harsono.
News Anchor SCTV Azizah Hanum menceritakan pengalamannya bergelut
di dunia jurnalistik yang penuh lika-liku. Ia menuturkan bahwa seorang jurnalis harus siap dengan
keadaan apapun. Selain itu,
jurnalis juga dituntut untuk Konsisten, mengupgrade
skill, menerima masukan sumber dari manapun, dan harus memiliki integritas
yang tinggi.
“Jadilah jurnalis yang unggul dan
menarik untuk masyarakat,” ungkap Hanum, Sabtu (30/10).
Victor Mambor yang merupakan
seorang jurnalis Koran Jubir, memaparkan
materi terkait upaya untuk menciptakan jurnalis yang kompeten. Victor
mengungkapkan pentingnya menerapkan kode etik jurnalistik sebagai pedoman yang
harus diterapkan sebagai seorang jurnalis.
“Menjadi jurnalis harus terus berkembang mengikuti zaman,” ungkap Victor, Sabtu (30/10).
Selain itu, Harsono dari Indonesia Researcher, mengungkapkan pentingnya peran netizen dalam menciptakan iklim jurnalistik yang sehat. Hal itu dikarenakan perkembangan produk jurnalistik yang semula hanya berupa koran cetak, kini lebih mudah untuk ditemui di media sosial.
Andreas juga menjelaskan terkait pentingnya transparansi bagi netizen yang menggunakan media sosial untuk memberikan identitas pribadinya dengan benar. Ia juga menjelaskan tujuan dari adanya transparansi tersebut adalah agar netizen mempunyai tanggungjawab terhadap jurnalisme.
“Memakai nama asli dan foto asli
pada profil aplikasi, penting dilakukan oleh semua pengguna media sosial,”
ungkap Andreas, Sabtu (30/10).
Anggita Raissa Amini, Nadhifah Qothrunnada