Aula Student Center Jumat malam (29/12) terlihat dihiasi balon dan
gantungan-gantungan kertas hias. Di sudut kanan pintu masuk nampak photo booth berlatar belakang logo
Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Institut dilengkapi dengan tulisan ucapan happy birthday. Tulisan ucapan itu tentu
saja menyambut acara peringatan Dies Natalis LPM Institut ke-33.
Bertemakan Lebih Eksis di Media Sosial, dengan harapan agar di usia LPM
Institut ke-33 ini bisa mengikuti perkembangan zaman saat ini. Di mana generasi
milenial banyak yang menggunakan media sosial sehingga ini merupakan tuntutan
untuk LPM Institut agar bisa mengikuti perkembangan tersebut. Selain itu juga,
acara tersebutbersamaan dengan peluncuran buku Grasak Grusuk Media Sosial karya pengurus LPM Institut 2017.
Dies Natalis LPM Institut ke-33 juga menjadi hari bahagia bagi sembilan
Calon Anggota LPM Institut. Lantaran pada malam itu pula, mereka resmi dilantik
menjadi Anggota LPM Institut. Suasan pelantikan dan pengambilan sumpah organisasi
berjalan dengan lancar. Dipimpin oleh Nanang Syaikhu selaku alumni dan
disaksikan Pengurus LPM Institut, Anggota, dan DKO.
Dalam sambutannya mewakili DKO LPM Institut Nanang Syaikhu berharap agar
kedepannya LPM Institut bisa lebih baik lagi, terutama dalam hal penyajian data
dan riset. Selain itu Ia juga berharap agar anggota baru LPM Institut, dapat
meneruskan estafet organisasi untuk menjadikan LPM Institut lebih baik lagi,
“Selamat kepada anggota baru, semoga kedepannya dapat berkiprah lebih baik dari
yang sekarang,” tuturnya, Jumat (29/12).
Sedangkan Pimpinan Umum LPM Institut Dicky Prasetya, dalam sambutannya
memberikan apresiasi penuh kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
menyukseskan acara Dies Natalis LPM Institut ke-33. Ia juga memberikan
keterangan singkat mengenai pencapaian prestasi yang diraih LPM Institut selama
masa kepengurusannya. “Semoga kepengurusan kedepannya lebih baik laik dari
sekarang,” ujurnya, Jumat (29/12).
Puncaknya peringatan Dies Natalis LPM Institut ke-33 yaitu pemotongan kue
oleh Nanang Syaikhu, kemudian dilanjutkan oleh salah satu anggota Dewan
Kehormatan Organisasi M. Fanshoby. Potongan kue pertama diberikan kepada
Pemimpin Umum LPM Institut lalu kedua untuk Pemimpin redaksi LPM Institut
Zaenudin Lubis.
Sebelum pemotongan kue berlangsung, Nanang Syaikhu berharap agar LPM
Institut bisa tetap eksis menjalankan tugas dan fungsinya. Dengan didampingi
Dewan Pembina Organisasi, para alumni, pengurus dan anggota pemotongan kue
berlangsung lancar hingga acara ditutup dengan ramah tamah.
Bagi salah satu anggota yang baru dilantik Nur Fadhillah, acara Dies
Natalis LPM Institut ke-33 berjalan sangat meriah. Terlebih pada acara
ramah-tamah, menurutnya rasa kekeluargaan sangat terbentuk. Di mana pada
kesempatan tersebut, baik itu anggota, pengurus, maupun senior LPM Institut
dapat berbaur tanpa batasan. “Senior dan junior berbaur biar kita makin akrab,”
tuturnya, Jumat (29/12).
M. Rifqy Ibnu Masy