Fakultas
Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mengadakan
kegiatan donor darah di halaman Masjid Al Mughirah, Selasa (16/5). Kegiatan
ini merupakan acara penutupan dari rangkaian kegiatan yang bertajuk Psycocompetition bentukan Departemen Olahraga bekerja sama dengan Departemen Sosial
Lingkungan Dewan Mahasiswa (DEMA)
UIN Jakarta.
Ketua Pelaksana acara, Bramanto Satria Sukaryadi, mengatakan kegiatan donor
darah dipilih karena memiliki dampak yang baik untuk tubuh, selain itu
pemilihan kegiatan donor darah dirasa masih berkaitan dengan kegiatan yang
sebelumnya telah dilaksanakan, berupa lomba badminton dan futsal. Acara donor
darah dilakukan selama satu hari dan terbuka untuk umum, “Acara ini terbuka untuk umum, jadi mahasiswa dapat
berpartisipasi begitu pun masyarakat,” tutur Bramanto, Selasa (16/5).
Pemilihan halaman
Masjid Al Mughirah bukan tanpa sebab, karena letaknya yang dekat dengan
pemukiman penduduk diharapkan dapat membangun
antusias masyarakat sekitar untuk dapat berkontribusi dalam kegiatan donor darah ini serta diharapkan
dapat melebihi antusias dari
mahasiswa psikologi sendiri.
“Kita mulai acara pukul 8 pagi, tapi karena
mobil Palang Merah Indonesia (PMI) sempat terjebak
macet acara diundur hingga pukul 9,”
ujar Bramanto. Acara ini berlangsung
hingga pukul 2 siang. Ketika ditanya mengenai antusias pendonor Indra Rukmana
selaku ketua Dapartemen Olahraga DEMA Fakultas Psikologi mengapresiasi antusias
para pendonor.
“Antusias mahasiswanya lumayan, dari
masyarakat sekitar juga banyak,” ucapnya di sela menunggu untuk donor darah.
Bramanto mengaku sempat mengalami kendala menjelang pelaksanaan donor darah. “Tadinya kami akan
menggunakan Aula Fakultas Psikologi, tapi berhubung Gedung Fakultas Psikologi
dipakai untuk ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri, kami terpaksa
harus mencari tempat lain dan akhirnya dapat
di Masjid Al Mughirah” tuturnya saat diwawancarai di masjid yang terletak di
Jalan Pisangan Barat, Selasa (16/5).
Kegiatan donor darah ini bekerja sama dengan Korps
Sukarela UIN dan PMI Tangerang Selatan. Indra mengharapkan dengan adanya
kegiatan donor darah ini dapat menjadi alternatif untuk membantu kepada sesama
yang membutuhkan. Hal senada
diharapkan pula oleh Bramanto “saya berharap kegiatan
ini akan lebih
sukses lagi kedepannya,
lebih ramai, dan pendonor yang sudah
ikut dapat ikut lagi nantinya,”
ujar Bramanto.
Ola Aldeva, salah
satu mahasiswi psikologi menyambut baik adanya kegiatan ini. Menurutnya kegiatan donor
darah seperti ini selain menyehatkan juga menjadi salah satu caranya untuk membantu orang
lain. Namun, mahasiswa yang
terakhir mendonor dua tahun yang lalu
menyayangkan kurang tersedianya informasi terhadap kegiatan-kegiatan
seperti ini.
Lebih
lanjut, dirinya berharap, kegiatan seperti ini akan
lebih terpublikasi dan lokasinya tidak
jauh
dari indekos miliknya.
“Saya agak malas kalau harus pergi ke tempat
yang jauh-jauh untuk donor darah. Padahal saya niat banget untuk mendonor, mungkin
kembali lagi, kegiatan seperti ini harus lebih terpublikasi sehingga ada kejelasan mengenai waktu dan tanggalnya,”
pungkasnya.
ND