Judul:
Bajirao Mastani
Sutradara:
Sanjay Leela Bhansali
Tahun: 18 Desember 2015
Durasi:
150 menit
Banyak kerajaan yang berdiri di India, salah satunya
Kerajaan Hindu Maratha. Kerajaan ini memiliki putra mahkota sekaligus panglima
perang bernama Bajirao Ballal Peshwa (Ranveer Singh). Ia memiliki istri bernama
Keishabai (Priyanka
Chopra). Saat ekspedisi militer, Putri Kerajaan
Bundelkhan, Mastani (Deepika Padukone) menemui Bajirao
dengan maksud menyelamatkan kerajaannya dari serangan Tentara Mughal.
Awalnya, Bajirao enggan mengabulkan permintaan Mastani.
Seketika wanita ini pun nekat mengayunkan pedangnya di leher Bajirao hingga
berdarah. Walhasil, Bajirao berubah pikiran dan membantu Kerajaan Bundelkhan sebagai wujud kekaguman
dari keberanian Mastani.
Saat bertempur melawan Tentara Mughal, Mastani menyelamatkan Bajirao dari serangan yang muncul di belakangnya.
Mastani pun melemparkan tombaknya ke prajurit tersebut. Namun, Bajirao
menanggapi perlakuan tersebut sebagai bentuk pengkhianatan karena ia
berprasangka buruk dari maksud Mastani. Bajirao pun mengayunkan pedangnya
ke.Putri Kerajaan Bundelkhan sehingga tangan kanannya robek lalu pingsan di
tempat.
Dalam keadaan seperti itu, Bajirao membawanya pulang
ke Istana Bundelkhan. Beberapa hari kemudian, ia mendatangi kamar Mastani untuk
menengok keadaannya. Sebagai permohonan maaf, Bajirao memberikan belati
berwarna putih untuk Mastani. Menurut adat Bundelkhan, jika seorang lelaki menyerahkan
sebuah belati kepada wanita, maka yang menerima sudah menjadi istri yang sah.
Dari sini, bersemilah cinta Bajirao dan Mastani. Keduanya
lalu melaksanakan tanpa sepengetahuan pihak Kerajaan Maratha. Akibatnya,
Mastani mendapat perlakuan tak layak dari kalangan istana. Sebagai Putri
Kerajaan Bundelkhan, ia diasingkan dan dianggap sebagai gundik. Kehadiranya di
istana seakan tak berarti.
Dalam menjalankan rumah tangga, mereka mendapat
tentangan dari pihak keluarga, pemuka adat,
juga
pemuka agama. Ini disebabkan karena Mastani
beragama Islam. Hingga akhir hayat, Bajirao dan Mastani kukuh memperjuangkan
keadilan hidup meski dunia tak berpihak pada mereka.
Sutradara Film Bajirao Mastani, Sanjay Leela Bhansali mampu merangkai
keajaiban dengan sentuhan mitologis dan historis. Film yang terinspirasi dari
kisah Kerajaan Maratha ini menghadirkan kesan pelik dan apik. Berbagai adegan
menampilkan dialog yang puitis, dramatis, penuh dengan kedengkian dan perpisahan.
Film yang mengambil setting di India abad ke-18 ini, dibuat dengan sentuhan teknologi
visualisasi yang canggih. Pada akhirnya, Bajirao Mastani terkesan kekinian
untuk film yang memiliki latar belakang sejarah.
Lihat review-nya disini:
AM