“Fotografi saat ini bisa
menggunakan kamera Handphone (HP), bukan hanya menggunakan Digital
Single Lens Reflex (DSLR). Kualitas kamera sekarang pun tidak kalah canggih
dengan DSLR,”. Demikian kutipan dari sambutan ketua Komunitas Mahasiswa
Fotografi (KMF) Kalacitra, Abdullah Mahfud dalam acara Workshop Still Life Photography
by Smartphone, Selasa (24/5).
Acara dibuka secara simbolis oleh
ketua KMF Kalacitra dengan membariskan peserta dan menggeberkan bendera
bertuliskan photo really competition. Workshop bertujuan
memperkenalkan seni fotografi kepada masyarakat umum. Selain itu, acara yang di gelar di Aula Student Center (SC)
menjadi ajang pelatihan bagi orang-orang yang mencintai dunia fotografi.
Ketua Pelaksana workshop Ernawati
mengatakan, antusiasme para peserta cukup bagus. Pernyataan itu dibuktikan
dengan semangat para peserta dalam mengikuti workshop. Walaupun jumlah peserta
hanya sekitar 80 orang, tetapi mereka mengikuti acara hingga akhir.
Erna juga menjelaskan, workshop ini
memperkenalkan beberapa jenis fotografi dan cara memotret yang benar.
Diantaranya para peserta diajarkan untuk mengambil foto landscape, selfie,
human interest,dan still photography. “Peserta diajarkan teori
memotret dan mempraktekkannya dengan bimbingan pemateri yang ahli di bidang fotografi,”
ujarnya, Selasa (24/5).
Salah satu peserta workshop, mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi (FST)
Syamsul Hidayat Lubis mengatakan, ia mengikuti workshop ini karena
tertarik dengan dunia visual. Menurutnya, karia visual lebih punya makna,
karena foto dapat menceritakan dan menyuarakan suatu peristiwa. Selain itu,
hobinya sebagai pecinta alam membuat dirinya menyukai foto jenis foto human
interest.
Berbeda dengan Syamsul, Fajar
Setyawan mahasiswa Fakultas Ushuluddin ini mengatakan, ia mengikuti workshop
ini karena kegemarannya memotret sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Oleh karenanya, ia dapat mendalami teknik fotografi menggunakan HP yang ia
miliki. Ia lebih menyukai jenis still photography agar bisa menguasai
segala jenis foto. “Kurang fasilitas DSLR, jadi saya suka acara ini yang
mengajarkan cara foto bagus menggunakan HP,” ujarnya, Selasa (24/5).
Fajar juga berharap agar acara workshop
ini sering diadakan agar menambah pengetahuan fotografi bagi orang yang masih
awam dengan dunia fotografi. “Zaman modern menuntut kita untuk mencintai
keindahan yaitu dengan foto,” pungkasnya, Selasa (24/5).
DSM