Memperingati
Hari Kartini dan Bumi, tak melulu berpakaian kebaya serta batik. Ragam cara dapat diaplikasikan salah
satunya dengan menumbuhkan rasa
peduli terhadap lingkungan. Seperti
yang dilakukan Kelompok Pencinta Alam (KPA) Arti
Keagungan dan Keindahan Alam (ARKADIA)
Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.
Terlihat tujuh
perahu karet berserta
alat keamanan tengah berbaris di
tepi Danau Situ Gintung. Sesaat kemudian seorang anggota ARKADIA menyerahkan trash
bag
kepada
peserta yang sebagian besar dari mereka merupakan
mahasiswa pencinta
alam (Mapala) dari beberapa kampus di Jakarta.
Dengan
perahu karet mereka pun menyisir tepian Danau Situ Gintung. Satu persatu
sampah yang menggenang di masukkan ke dalam trash
bag. Bagi ketua pelaksana acara, Muhammad Abdul Baiq mengutarakan, lewat
acara ini KPA Arkadia bisa menyambung silaturahmi dengan
Mapala lainnya. “Kita kan pengen juga punya
teman baru,” cetusnya, Sabtu
(25/4). Ia menjelaskan, sisir danau ialah rangkaian acara hari Kartini dan Bumi bertajuk Islam Gotong Royong
untuk Bumi yang Hijau
Sementara
itu, beberapa hari sebelumnya sudah pula terlaksana
seminar berisikan pendidikan lingkungan. Bukan
hanya seminar, tambah Abdul Baiq, KPA Arkadia juga mengadakan mural.
“Mural itu seperti melukis biasa. Bedanya, mural sarat akan pesan dan dilakukan
di tembok-tembok,” jelasnya.
Di
sisi lain, menurut anggota KPA Arkadia Muhammad Aminullah, menyisisir danau bertujuan untuk mengajak
mahasiswi lebih dekat dengan alam. Lebih lagi, kegiatan ini dapat menumbuhkan
semangat menjaga lingkungan. “Tularkan semangat Kartini kepada mahasiswi,” ujarnya
ketika dihubungi lewat telpon seluler, Minggu (24/4).
Salah satu peserta Khairul Ummah mengaku terkesan dengan
kegiatan ini. Mapala asal Universitas Islam at-Thairiah, Bekasi mengungkapkan penyisiran danau, penanaman pohon, dan seminar
lingkungan begitu bermanfaat bagi masyarat. Apalagi setelah mengikuti seluruh
rangkaian kegiatan membuatnya kian peduli dengan lingkungan.
“Baguslah, jarang banget ada yang mau
turun ke danau buat ambilin sampah. Seru juga kalau dilakuin-nya bareng-bareng,” tutupnya, Sabtu (23/4).
Aisyah Nursyamsi